Kain dan Habel adalah kakak beradik, anak Adam dan Hawa yang lahir setelah mareka jatuh ke dalam dosa dan dihalau ke luar dari taman Eden yang penuh suka-cita. Inilah kuasa dosa yang terjadi dalam kehidupan keluarga Adam. Kain besar dan menjadi seorang petani, sedangkan Habel adiknya seorang peternak.
Kisah Kain dan Habel sudah sangat dikenal baik oleh kaum dewasa maupun oleh anak-anak, karena kisah ini sangat gamblang menceritakan untuk kali pertama tentang pembunuhan manusia oleh manusia lainnya dalam Alkitab. Kisah ini juga menceritakan bahaya persaingan yang tidak sehat dalam keluarga (sibling rivalry). Ringkasan. Kain membawa Habel untuk dibunuh, karya James Tissot. Kitab Kejadian ( Kejadian 4:1-17) memberikan gambaran singkat tentang kedua saudara ini. Dikatakan bahwa Kain adalah seorang petani yang mengolah tanahnya, sementara adiknya Habel adalah seorang gembala. Suatu hari mereka mempersembahkan kurban kepada Allah. TENGOKLAH Kain dan Habel sekarang. Mereka sudah menjadi dewasa. Kain menjadi seorang petani. Dia menanam biji-bijian, buah-buahan dan sayur-sayuran. Habel menjadi gembala domba. Dia senang menjaga anak-anak domba yang masih kecil. Kain dan Habel. 4:1 Kemudian manusia itu bersetubuh dengan Hawa, z isterinya 1 , a dan mengandunglah perempuan itu, lalu melahirkan Kain; b maka kata perempuan itu: "Aku telah mendapat seorang anak laki-laki dengan pertolongan TUHAN." Kain dan Habel adalah seorang kakak beradik, mereka adalah anak dari nabi adam dan hawa. Adam dan Hawa memiliki anak pertama bernama Kain dan adiknya Habel. Adam dan hawa sangat senang dengan anak yang dimilikinya, dan Ia sangat bersyukur kepada Tuhan akan anugerah yang diterima.